Cara Menghilangkan/Menonaktifkan Centang Biru di Whatsapp | Pernah melihat teman sudah online tapi tidak membaca chat kita ? Bisa jadi dia sudah membaca, namun tidak mengaktifkan laporan bacanya lo. Sehingga tanda centang dua di pojok kanan bawah chat masih terlihat hitam, atau tidak terlihat biru.
Bagaimana bisa? Teknologi Whatsapp WA ternyata memberikan fitur untuk disable laporan baca, dengan kata lain, meskipun kita sudah membaca chatnya namun tanda centang biru di chat tidak terlihat.
Mungkin di pihak yang mengirimkan pesan sering merasa jengkel, namun bagi pihak pembaca ini bisa jadi menunda membalas chat karena sedang sibuk atau dengan alasan lainnya.
Kira-kira Siapa ya yang biasa mengaktifkan fitur ini? kalau yang penulis alami fitur ini biasanya diaktifkan oleh dosen karena sedang sibuk, atau sedang tidak ingin membalasnya pada saat itu juga.
Jadi kita sebagai mahasiswa atau murid harus menunggu balasan dari beliau. Namun tidak semua dosen, biasanya hanya yang muda-muda saja yang mengerti itu. hehe
Cara menghilangkan centang biru di whatsapp
Langkah-langkah untuk menghilangkan centang biru di whatsapp adalah:
Masuk ke Setting / Setelan > Account/Akun > Privacy > Hilangkan tanda laporan baca.
Apa dampaknya, saat kita menonaktifkan centang biru di wa ?
Setelah kita menonaktifkan fitur laporan baca di WA, itu artinya: Kita juga tidak bisa melihat apakah pesan kita kepada orang lain sudah dibaca atau belum. Karena, laporan baca diantara pengirim dan penerima di handphone sudah kita hilangkan.
Fitur ini hanya bisa digunakan pada antar chat/kontak saja, artinya di chat grup, tanda biru masih bisa terbaca.
Tentu pada suatu kondisi, hal ini menguntungkan kita, namun pada kondisi lain saat ternyata kita sedang buru-buru mendapatkan jawaban dari pesan yang kita kirimkan, justru kita tidak tahu apakah sudah di baca oleh orang yang kita kirimi pesan tersebut atau belum.
Kesimpulannya: Kembali lagi ke diri kita, jika anda sudah mantap, silahkan aktifkan fitur ini.
Itulah tadi, Cara Menghilangkan Centang Biru di Whatsapp. Bagaimana, sangat mudah bukan? 🙂
