Mengenal fungsi, kelebihan dan kelemahan kabel coaxial – Dosentekno.com | Pernahkah sobat memperhatikan kabel yang ada di balik tv ? Salah satunya pasti kabel yang menghubungkan televisi dengan antena bukan ? Nah kabel itulah yang disebut dengan kabel jaringan Coaxial. Selain sebagai kabel untuk penyambung televisi dan antena, kabel Coaxial juga biasa digunakan untuk membangun suatu jaringan komputer.
Lalu apakah kegunaan kabel coaxial, selain dari penghubung antena dengan televisi ? apa kelebihan dan kekurangannya ?
[su_service title=”Tahukah kamu ? ” icon=”icon: check-square-o”] Kabel jaringan coaxial digunakan sebagai media transmisi untuk topologi jaringan yang menganut arsitektur jenis bus dan ring. Penerapan instalasi kabel jaringan coaxial crab menimbulkan kesulitan bagi para pemasangnya karena harus dilakukan dengan sangat rapih.
Nic (Network Interface Card) bisa rusak jika keliru dalam memperhitungkan ukuran yang tepat pada kabel jaringan coaxial, sehingga harus diukur dengan perhitungan yang benar dan sempurna. [/su_service]
Disamping itu kesalahan saat pengukuran kabel jaringan coaxial dalam instalasi bisa berdampak pada kinerja jaringan itu sendiri yaitu hambatan karena tidak mencapai kemampuan maksimalnya.
Pengertian Kabel Coaxial
Kabel coaxial menurut bahasa Indonesia seringkali disebut sebagai “kabel sumbu”. Secara umum, kabel Coaxial juga disebut dengan BNC atau Bayonet Naur Connector atau juga disebut ‘Coax’. Pada dasarnya, kabel coaxial adalah kabel yang menjadi media untuk transmisi data dan menyalurkannya melalui sinyal/jaringan listrik.
Baca juga:
Fungsi Kabel Coaxial
Kabel Coaxial berfungsi sebagai media yang sanggup menghubungkan suatu perangkat yaitu antara perangkat keras komputer dengan perangkat lainnya. Alasannya, kabel Coaxial memiliki kecepatan yang baik sebagai transmisi data.
Disamping itu fungsi lain dari kabel coaxial adalah membagi sinyal broadband atau sebuah sinyal dengan frekuensi tinggi. Beberapa komponen dan bagian yang dimiliki oleh kabel coaxial diantaranya:
- Kabel tembaga (centre core). Pada bagian kabel coaxial bagian tengah, terdapat kabel tembaga yang fungsinya sebagai media penghantar aliran listrik.
- Lapisan metal (methalic shield)., lapisan ini memiliki fungsi senagai pelindung bagian inti kabel. disamping itu, kabel ini juga berfungsi untuk pelindung dari pengaruh gelombang elektromagnetik dari luar.
- Lapisan plastik (dielectric insulator)., fungsi dari lapisan ini adalah sebagai pemisah antara kabel tembaga dan lapisan metal yang membalutnya.
- Lapisan plastik terluar, lapisan ini adalah bagian yang berfungsi untuk melindungi keseluruhan komponen kabel yang ada di dalamnya, bagian ini adalah bagian yang langsung berhubungan dengan tangan manusia.
Karakteristik Kabel Coaxial
Secara umum karakteristik kabel jaringan coaxial, diantaranya adalah:
- Kecepatan dan keluaran transmisi data 10 sampai 100 mbps.
- Biaya rata-rata per node murah.
- Media dan ukuran konektor medium atau tidak terlalu kecil dan juga tidak terlalu besar.
- Panjang kabel maksimal yang diijinkan adalah 500 meter.
Baca juga:
Jenis-Jenis Kabel Coaxial
Dikenal secara umum mempunyai dua tipe yaitu thick coaxial cable dan thin koaxial cable:
Kabel coaxial tebal.
gambar
Kabel ini dikenal sebagai Thicknet 10Base5 yang membawa sinyal Ethernet. Arti dari angka 5 adalah mengacu pada panjang segmen maksimal yang mampu diraih kabel coaxial tebal yaitu 500 meter. Kabel jenis ini sangat populer untuk lan karena mempunyai bandwidth yang lebar sehingga memungkinkan komunikasi broadband (multiple channel).
Kabel Coaxial Tipis
Kabel ini dikenal sebagai Thinnet 10Base2. Arti angka 2 mengacu pada panjang untuk segmen maksimal yang mampu diraih kabel coaxial tipis ini adalah 200 meter. Kabel jack jenis ini sering ditemukan pada jaringan komputer yang ada di sekolah-sekolah.
Kelebihan Kabel Coaxial
- Kabel coaxial memiliki kisaran harga yang lebih murah apbila dibandingkan dengan penggunaan kabel fiber optik.
- Kabel coaxial memiliki kecepatan transmisi dan jangkauan yang lebih tinggi, meskipun masih mempunyai beberapa batasan-batasan jangkauan tertentu.
- Kabel coaxial ini peka terhadap isyarat meskipun proses pemasangannya cukup kompleks.
- Kabel coaxial dianggap masih sangat umum dan mudah dipahami untuk teknologi yang dimilikinya.
Kelemahan Kabel coaxial
- Dalam memasang kabel coaxial diperlukan ketelitian untuk menyesuaikan ukuran dari kabel tersebut dengan begitu proses instalasi masih dianggap cukup kompleks atau rumit.
- Untuk biaya pemeliharaan dan perawatan kabel coaxial tergolong lebih mahal.
- Kabel coaxial memiliki sifat yang rentan terhadap suhu atau temperatur yang ada di dalam kabel.
- Jangkauan sinyal yang masih terbatas sehingga membutuhkan bantuan repeater untuk menambah sinyal jarak jauh.
Itulah tadi beberapa pembahasan tentang fungsi kabel coaxial. Semoga bermanfaat dan menambah wawasan pembaca. Terima kasih banyak atas kunjungannya.
Kunjungi artikel terbaru: